"Inflasi kita mungkin akan lebih di upper end dari 3 ± 1% mungkin akan lebih cenderung di dekat 4%, sekarang ada di 3,47% year on year," kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja bersama Badan Anggaran DPR RI, Kamis (19/5/2022).
Lonjakan inflasi itu akan memberikan tekanan terhadap perekonomian Indonesia. Meski begitu, pemerintah tetap memperkirakan pertumbuhan ekonomi berada di rentang 4,8-5,5%.
Sri Mulyani menjelaskan tingkat bunga SUN 10 tahun sudah berada di atas 7%, mengikuti perkembangan global. Pemerintah memperkirakan kisarannya 6,85-8,42%.
Sementara nilai tukar rupiah cukup stabil, meskipun akan lebih lemah dari yang diperkirakan dalam UU APBN. Asumsi terbaru untuk rupiah adalah Rp 14.300 - Rp 14.700.
Harga minyak mentah Indonesia (ICP) dari rata-rata US$ 99 per barel kini sudah berada di atas US$ 100 dolar yaitu US$ 102,5 per barel.
sumber : https://bit.ly/3yQal9N
Comments